Menangkap Peluang Pasar Waralaba Lokal Melalui Pameran Luar Negeri

Besarnya peluang pasar di beberapa negara luar menjadi salah satu dasar Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI untuk memfasilitas para UKM waralaba lokal potensial melalui pameran di enam negara luar Indonesia ditahun 2015. Berikut event-event yang telah disiapkan untuk para pelaku UKM lokal yaitu Franchise International Malaysia, International Franchise Expo (IFE) Philippines, International Franchise Expo (IFE) New York, USA, 7th International Franchise, Retail, and Trade Show in the Middle East Dubai, 2015 Taipei International Chain and Franchise Autumn Exhibition, dan World SME Expo, Hong Kong. Pesertanya sendiri masih dilakukan seleksi UKM-UKM mana saja yang akan diikutkan. Tetapi secara keseluruhan, yang dijadikan tolak ukur atau acuan yaitu UKM waralaba tersebut telah Surat Tanda Pendaftaran Waralaba (STPW). Atau setidaknya telah memenuhi beberapa kriteria sebagai berikut, antara lain memiliki ciri khas usaha, terbukti memberikan keuntungan, memiliki standar atas pelayanan barang dan atau jasa yang ditawarkan secara tertulis, mudah diajarkan dan diaplikasikan, dukungan yang berkesinambungan, serta HKI yang telah terdaftar. Sementara untuk jumlah UKM yang diikutkan yaitu masing-masing dua UKM waralaba pada pameran di Malaysia, Amerika, Dubai, Taiwan dan Hongkong. Sedangkan pada pameran di Philippines akan memfasilitasi delapan UKM, dan di Taipei sepuluh UKM yang akan difasilitasi. Setiap UKM yang difasilitasi Kementerin Perdagangan akan mendapatkan fasilitas berupa stand atau booth secara gratis.  Pada kegiatan tersebut, Kemendag berharap agar UKM waralaba yang difasilitasi dapat bertemu dengan calon buyer atau investor yang potensial di negara tujuan. Termasuk memperoleh liputan media lokal maupun internasional, mendapatkan informasi, trend, dan kebutuhan pasar dalam pengembangan usaha mereka, mendapat pengakuan oleh komunitas waralaba internasional serta memaksimalkan product branding. Sebagaimana diketahui, Kemendag juga telah banyak melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat memacu pertumbuhan UKM waralaba lokal. Misalnya pada tahun 2014, mengajak para buruh migran dan mahasiswa Indonesia yang berada di Taipei untuk berwiraswasta melalui bisnis waralaba Kegiatan itu diberi nama Business Gathering dan diselenggarakan di Auditorium Kantor Dagang Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei, tanggal 28 September 2014.  Kegiatan yang merupakan rangkaian partisipasi pada Taiwan International Chain and Franchise Exhibition, itu dihadiri 157 peserta yang terdiri dari mahasiswa Indonesia dan TKI di Taipei. Ir. Fetnayeti, MM Direktur Bina Usaha Perdagangan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia