Ads Top

Proban Peluang Bisnis Cerah dengan Potensi Pasar yang Besar








Disokong oleh PT Hung A yang dikenal sebagai manufaktur ban ternama di kancah internasional, Proban merupakan satu-satunya pemain yang menawarkan peluang bisnis ritel ban sepeda motor di industri peluang usaha. Seberapa besar prospek peluang bisnisnya?

Tidak butuh berpikir lama apalagi survey mendalam untuk mengetahui seberapa besar potensi bisnis ban sepeda motor di Indonesia. Siapapun tahu bahwa pertumbuhan sepeda motor di Indonesia merupakan salah satu yang tertinggi di dunia. Tak heran jika bisnis yang berkaitan dengan kendaraan roda dua selalu menjanjikan jika dikemas dengan baik.

Salah satunya adalah Proban. Bisnis yang bergerak di bidang ritel ban sepeda motor ini cukup pandai mengemas bisnisnya. Didukung oleh PT Hung A, perusahaan dari Korea yang sudah kesohor sebagai salah satu global leader dalam industri manufaktur ban, yang memproduksi ban untuk kebutuhan otomotif maupun keperluan di industrial sejak mulai berdirinya di tahun 1951.

Proban menawarkan kerja sama peluang usaha di bidang usaha ritel toko ban sepeda motor dengan konsep ritel modern, berupa toko yang bersih, nyaman, layanan cepat yang memasarkan produk-produk berkualitas. Sistem komputer yang terintegrasi pun diterapkan pada operasional seluruh gerai tokonya, yang menjadikan bisnis yang aman dan dapat dipertanggung-jawabkan secara akuntabel. Tidak sampai di sini saja, kantor pusat Proban juga melakukan stock opname secara berkala di seluruh gerai tokonya.

Proban pun tidak butuh waktu lama untuk berpenetrasi di pasar. Meski baru beroperasi pada Januari 2015 lalu, pemain yang tanpa pesaing di industri peluang usaha model bisnis ini berhasil membuka 19 gerai toko yang tersebar di daerah Jakarta, Bekasi dan Tangerang. Proban pun mentargetkan akan membuka sekitar 60 gerai untuk satu tahun ke depan lewat jaringan bisnis peluang usahanya.

Kunci sukses Proban tidak lepas dari konsep bisnis yang diusungnya. Selain toko yang nyaman dan bersih, menurut Rudy Winanto, Business & Franchise Development Manager PT Proban Ostburg Trisakti, customer tidak perlu menunggu lama untuk memasang ban di Proban. Hanya sekitar 10 menit ban sepeda motor akan terpasang dengan rapih dengan mesin sehingga tidak merusak velg.

Selain itu, kata dia, customer juga mendapat layanan isi angin nitrogen gratis selamanya di seluruh gerai Proban. “Semua customer yang membeli ban/ oli/accu/brake pad/brake shoe di Proban akan diberi kartu membership yang bisa digunakan untuk mendapat layanan isi angin nitrogen gratis serta keuntungan lainnya. Setiap kali transaksi customer juga mendapat poin yang jika dikumpulkan bisa mendapat diskon,” ujarnya.

Rudy menuturkan, Proban menawarkan merek ban sepeda motor yang sudah teruji dan merupakan market leader di bidangnya. “Proban menyediakan ban, oli, accu, brake pad/brake shoe untuk berbagai tipe sepeda motor dengan harga jual yang sangat kompetitif, bahkan ada beberapa item yang lebih murah dari toko tradisional, karena pembelian stock secara bulk (pembelian partai besar untuk konsumsi sejumlah gerai). Penataan ban pada display-rack (visual merchandising) pun diatur sesuai spesifikasi motor customer, agar memudahkan customer saat memilih ban. Ditambah pula, semua jasa yang dilakukan dalam melayani customer, tidak dipungut biaya apapun,” bebernya.

Untuk memperluas jaringan bisnisnya Proban menawarkan peluang bisnis dengan investasi Rp 290 juta untuk konsep Start Over. Paket investasi ini untuk investor yang sudah punya ruko atau lokasi usaha. Kedua, Proban menawarkan paket investasi dengan konsep Take Over dengan investasi Rp 420 juta sampai 600 juta. “Tipe ini untuk investor yang tertarik mengambil alih toko Proban yang sudah berjalan. Investasi ini memang lebih mahal tetapi memiliki keuntungan lebih, yaitu pasarnya sudah terbentuk,” jelas Rudy.

Dijelaskan Rudy, konsep bisnis yang ditawarkan Proban adalah prinsipal sebagai operator. Dengan kata lain, semua operasional bisnis akan dijalankan oleh Proban, bukan mitra bisnis. Sementara mitra bisnis tinggal menunggu laporan tiap bulannya saja. “Jadi yang bekerja adalah kami, mitra bisnis akan tetap memiliki kebebasan waktu untuk terus menjalankan pekerjaan utamanya maupun aktivitas-aktivitas rutin lainnya, sementara usaha gerai toko Proban mereka berjalan secara auto-pilot. Sales-nya akan menjadi tanggung jawab Proban, operasional juga. Financial projection yang kami berikan di awal, masih akan menjadi dasar untuk pencapaian targetnya,” katanya.

“Management fee sekitar 1,2% dari sales, dan marketing fee 0,8% dari sales. Tapi itu pun jika salesnya telah mencapai 120 juta perbulan. Kalau di bawah itu kita tidak kutip apa-apa. Mitra bisnis nantinya akan mendapat pembagian keuntungan yang akan diberikan pada 6 bulan awal, dan selanjutnya 3 bulan sekali pembagian hasilnya. Rata-rata margin penjualan yang dapat diperoleh mitra bisnis adalah sebesar 17%,” ujarnya.





Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.