Industri “Service High End” Memicu Peluang Bisnis Baru
Di banyak negara maju, industri high end service sudah mulai berkembang dan bahkan di beberapa negara asia seperti Cina dan Korea. Dalam kesempatan ini saya akan mencoba untuk membahas isu yang cenderung masih baru di Indonesia. Untuk mengawali apa yang dimaksud dengan high end service saya mencoba memberikan definisi. High end service? Meski belum ada definisi pasti yang baku, setidaknya dapat dikatakan bahwa high end service itu bermaksud visualisasi, kualitas terbaik, serta kesempurnaan dan biasanya berbiaya tinggi seperti istilah high end camera’s. Bisa juga berarti suatu kemewahan seperti di dalam perhotelan dan sejenisnya. Atau bahkan bisa bermakna suatu yang sangat mahal atau secara teknik sangat canggih. Jadi,tidak ada definisi yang pasti, mereka mendefinisi mengikut kepada sisi dan interest masing-masing. Dalam kontek Indonesia sendiri hemat saya hal itu masih belum berkembang. Setidaknya baru ada dua bisnis yang bergerak ke arah high end industri di Indonesia, yaitu Virtual Office dan Consulting Service Indonesia. Virtual Office, adalah konsep kantor virtual. Yakni seseorang bisa mendapatkan berbagai fasilitas untuk berkantor dengan sangat canggih, dan jika perlu disana bisa ada reception, bisa teleconferen dimana hanya dengan satu nomor saja kita sudah bisa berhubungan kemana saja tanpa harus bertemu. Intinya segala hal yang berhubungan dengan perkantoran tersedia secara canggih tanpa harus bertemu disuatu tempat tertentu seperti kantor pada umumnya. Bahkan jika perlu dalam virtual office itu bisa menyediakan segala hal keperluan bisnis lainnya, seperti jasa untuk membuat perusahaan, mulai dari pengurusan ijin ke notaris dan sebagainya. Persis seperti yang dilakukan Consulting Service Indonesia. Perusahaan ini memberi pelayanan untuk mendirikan perusahaandi China, dimana bermula darilembaga bantuan hukum yang kemudian menawarkan berbagai jasa yang high end, dan berbagai jasa bisnis lainnya. Secara singkat bisa disimpulkan high end service itu lebih banyak menawarkan berbagai kemudahan dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi informasi untuk memanjakan dan memberi kemudahan dalam pelayanan. Nah, di Cina dan Korea sudah banyak bisnis yang bergerak memberikan jasa high end service. Di Korea misalnya, itu sudah banyak berdiri pelayanan kesehatan kecantikan secara online. Tapi di Indonesia belum. Karena itu saya melihat Indonesia sangat terbuka peluang untuk mengembangkan bisnis berbasis high end service. Misalnya saja bisnis beauty care, jasa terapi pengobatan stroke, itu menurut saya juga bisa berbasis high end service dimana masalah kecantikan bisa dikonsultasikan secara online. Dan atas dasar itu saya melihat high end service industries ini bisa mendorong pada peningkatan peluang usaha baru. Tetapi untuk mewujudkan itu harus didukung oleh kecanggihan pelayanan, peralatan, dan ilmu. Lebih jauh saya melihat, sejatinya selain beauty care masih banyak lagi bisnis yang bisa dikembangkan ke arah high end service, seperti business center misalnya dan bisnis-bisnis yang lainnya. Maka dari itu untuk membuka peluang ke arah pelayanan high end sedari sekarang harus sudah dimulai proses belajar yang lebih dalam lagi. Terciptanya industri high end service ini akan memberikan efek domino kepada terciptanya peluang bisnis lain dalam mata rantai industri ini. Seperti kebutuhan akan supplier produk material, hardware dan software. Dari sisi sumber daya manusia akan dimuncul kebutuhan kepada staf admin, finance dan accounting, HRD hingga sekretaris dan banyak lagi.
Tidak ada komentar: